Dengan membaca, wawasan anda bertambah. dan menulis adalah sebuah stimulus agar eksistensi anda bisa dirasakan oleh banyak orang.

Blogroll

Minggu, 16 September 2018

Kita adalah dua objek,namun kita ditampilkan menjadi satu objek yaitu cinta

bang_candra95


Sejauh ini aku masih saja bergelut pada rasa yang sama,menayangkan kata agar bisa dirasa,aku mempunyai cinta tapi tidak untuk diriku. Kita kadang teropsesi oleh kata cinta tanpa kita memikirkan hasil akhirnya.
Siklusku begini begini saja,berputar putar bahkan selalu mengkempanyekan rasanya pada media masa.

Aku ingin bertatap sebentar saja agar dapat ku pastikan siapa yang benar-benar luka. Kita adalah dua objek,rasa yang kita milikilah yang mengubahnya menjadi satu objek yaitu cinta. Pada sekian kesempatan aku ingin menginginkan sebuah hubungan yang harmonis,yang di asupi kecekcokan di dalamnya. Aku berfikir bahwa lahirnya sebuah hubungan harmonis atas dasar ketidak harmonisan yang harmonis.

Beberapa waktu berlalu,berlabuh bahkan jarang belajar dari masa lalu,aku dan dirinya mencoba menjelma sebagai kebiasaan lama,kembali mengukir kisah atas segala rasa yang kita punya. Atraksi kolaborasi dengan imajinasi mencoba menghasilkan intuisi,mengintuisikan dia dalam ruang imajinasi,seolah olah mutlak ku miliki. Bantu aku untuk mewujudkannya agar menjadi nyata,sungguh semua tak berarti apa apa tanpa ada campur tangan darimu,karena memang semuanya menyangkut dirimu.



Malang,16 September 2018


Share:

Selasa, 04 September 2018

Ketika Tumbuhan Bercerita



bang_candra95



Ini tentang tumbuhan yang mulai tumbuh,dia berbeda dengan yang lainnya seharusnya dia tumbuh di permukaan danau-danau atau sungai-sungai,akan tetapi dia tumbuh di sekeliling buku-buku dalam ruang singgasanaku,aku menamainya,si pejuang.

Si pejuang berjuang untuk tumbuh menciptakan tunas tunas baru,dia merelakan dirinya untuk jauh dari sanak saudaranya,sebenarnya bukan mutlak keinginginannya untuk jauh,hanya saja ada tangan tangan jahil yang mencabut dan membawanya jauh dari sanak saudaranya.

Si pejuang berkata,aku ini di takdirkan hidup untuk manusia dan matipun untuk manusia,kerna memang kami di ciptakan hanya sebagai fasilitas untuk manusia hidup,dan bukan hanya kami,para tumbuh-tumbuhan lainnya,hewan-hewan dan yang menyangkut keberlangsungan hidup manusia.

Betapa enaknya menjadi manusia,tuhan menciptakan bumi beserta isinya hanya untuk  manusia,betapa mulyanya menjadi manusia,tuhan menjadikannya khalifah di muka bumi,andai saja aku jadi manusia,tapi apalah daya inilah takdirku,di takdirkan hanya sebagai fasilitas manusia. Aku akan bermanfaat ,jika manusia memakanku. Aku akan menjadi sampah,jika manusia membuang dan tak membutuhkan. Inilah nasib kami sebagai tumbuhan kadang kami sedih jika kami tak bermanfaat bagi manusia.










Malang,03 September 2018
Share:

Catatan Hati

bang_candra95


          Pada kali ini,ingin ku bercerita tentang kondisi hati yang lagi ramai namun terasa sepi. Malam ini suasana kota begitu ramai,ku lihat banyak cinta yang sedang bermasalah,ku lihat angkutan umum sedeng berkeliling mencari penumpangnya,ku lihat tukang bakso sedang mendorong grobaknya,ku lihat anak kecil yang sedang berjalan-jalan, ku lihat kakek tua yang sedang santai membaca koran,namun terang ku lihat  diri sendiri berda dalam keramaian namun terasa sepi.

Mungkin benar bahwa kesepian adalah keramaian yang pernah ada,tempat ini ramai namun hati ini terbalut oleh keramaian yang sepi. Melangkahkan kaki menuju perkumpulan Literasi,mungkin dengan berduskusi bisa memanjakan imajinasi. Lagi dan lagi imajinasiku bernarasi, menjadikan puisi sebagai penjinak rindu. Ku tau kini semua tak lagi indah,aku sangat berterimakasih karena sudah pernah menciptakan kisah indah walau pada akhirnya menjadi luka.

Ketika hati mulai dilanda gonjang ganjing,tidak ada yang benar-benar dapat menyamankan hati sekalipun hati itu sendiri,bahkan pemilik hatipun mulai acuh.Aku tak bisa apa-apa,hati berkonspirasi mulai tak menentu,bukannya jadi penentu malah membuat jalan pikiran jadi buntu.Ternyata benar bahwa kesenangan hanyalah sementara,tidak ada yang bisa di banggakan dari Tanah yang dianugrahi akal (manusia) Semua hanyalah sandiwar,ujung-ujungnya bermuara pada suara suara kesedihan dan akhirnya hanya sesal yang ada.

Hati ini mulai bergejolak membolak-balikkan imajinasi agar tetap mencari inspirasi untuk kemudian membuat puisi,agar hati dapat termotivasi. Diksi-diksi yang penuh dengan dedikasi,puisi yang penuh dengan motivasi,intuisi  ku berkata mampuhka aku menyiapkan kisi kisi untuk mengisi sepinya hati.








Malang,02 September 2018



Share:

Blogroll

Welcome text

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.

SUDAH MERDEKAKAH KITA ?

D engan sedikit membuka mata,  coba lihatlah kondisi Negara kita saat ini, silahkan di cermati, bahwa begitu banyak kepincangan bahkan kekac...

jumlah pengunjung

Cari Blog Ini

BTemplates.com

artikel